Moto2 European Championship- Rider Pertamina Mandalika Berjaya di Jerez

Carlos Tatay membawa harum nama Pertamina Mandalika SAG Team di seri ketiga Moto2 European Championship 2023. Tatay berjaya di Jerez.

Pada balapan di Sirkuit Jerez, Spanyol, Minggu (4/6/2023), Tatay memulai dari posisi terdepan usai meraih pole di kualifikasi.

Tatay tak tertahankan sedari lap pertama hingga akhirnya memenangi balapan. Pebalap kelahiran 7 Mei 2003 itu finis dengan catatan waktu 27 menit 32,924 detik, mengungguli Yeray Ruiz (Fau55 Tey Racing) dan Senna Agius (Liqui Moly Husqvarna Intact GP Junior Team).

Ini merupakan podium ketiga sekaligus kemenangan pertama Tatay di Moto2 European Championship 2023. Dia terlihat sangat emosional merayakan kemenangan bersejarahnya bersama tim Pertamina Mandalika SAG Team.

Seperti dua podium sebelumnya, Carlos Tatay kembali membawa bendera Merah Putih saat melakukan selebrasi.

Baca juga: Moto2 European: Pebalap Pertamina Mandalika SAG Naik Podium Lagi

“Saya bangga dengan Tatay. Dia selalu membawa bendera Indonesia. Ini sebagai tanda saling mendukung dengan Indonesia yang merupakan rekan kolaborasi antara tim Mandalika dan tim SAG,” ujar Doni Tata selaku Manajer Pertamina Mandalika SAG Team dalam rilis kepada detikSport.

Doni Tata mengaku puas melihat performa Tatay yang kompetitif sejak latihan bebas pertama, kedua, hingga kualifikasi. Doni Tata berharap Tatay bisa meningkatkan penampilannya lagi di seri-seri berikutnya.

“Saat race, Carlos tatay melakukan start yang baik. Dia langsung melesat di barisan depan tak tertandingi hingga bendera finis,” papar Doni Tata.

“Tentu saja podium ini sangat baik dan penting untuk sponsor kita Pertamina. Buat Tatay, raihan ini juga untuk menambah poin di klasemen kejuaran Moto2 European Championship.”

Kemenangan ini membuat Carlos Tatay sementara di posisi kedua klasemen Moto2 European Championship dengan 61 poin, selisih 30 angka dari pebalap Intact GP Junior Team Senna Agius di puncak. Balapan selanjutnya di Portimao, Portugal, pada 2 Juli.

Baca juga: Moto2 European: Pebalap Pertamina Mandalika SAG Naik Podium Lagi

MotoGP Thailand yang Terindah di Hidup Jorge Martin

Rider Pramac Ducati, Jorge Martin, memenangi MotoGP Thailand 2023. Pebalap Spanyol itu mengungkap balapan di Buriram kali ini yang terindah di sepanjang hidupnya.

Saat balapan di Sirkuit Buriram, Minggu (29/10/2023), Jorge Martin menjadi yang tercepat dalam 26 lap. Bertarung ketat dengan Brad Binder dan Francesco Bagnaia, dia mampu pertama menyentuh garis finis dengan catatan waktu 39 menit 40,045 detik.

Di MotoGP Thailand 2023, Jorge Martin mampu tampil dominan. Dia juga menjadi pemenang saat sprint race.

Baca juga: Klasemen MotoGP 2023: Jorge Martin Pangkas Jarak dari Bagnaia

Dengan tambah poin maksimal dalam dua race, Jorge Martin mampu memangkas jarak dengan Bagnaia di klasemen MotoGP 2023. Kini, dia mengumpulkan sebanyak 376 poin, tertinggall 13 poin dari Bagnaia. Sebelumnya, Martin lebih sedikit 18 poin dari Pecco.

“Saya pikir ini merupakan balapan terindah dalam hidup saya. Mungkin saya lebih menikmatinya pada 2018, saat saya memenangi Kejuaraan Dunia (Moto3), tapi untuk bertarung dan mendapatkan tiga kemenangan di garis finis, saya pikir itu luar biasa,” kata Martin di Marca.

Baca juga: Hasil MotoGP Thailand 2023: Jorge Martin Menangi Balapan Seru

“Dari luar, para penonton akan sangat menikmatinya,” kata pebalap 25 tahun itu menambahkan.

MotoGP 2023 akan lanjut dua pekan lagi. Balapan MotoGP Malaysia yang akan dimainkan sebagai balapan ke-18 musim ini.

Baca juga: Bagnaia: Juara atau Tidak, Jorge Martin Tetap Pahlawan

(cas/bay)

Max Holloway- Veteran UFC Raja Tukang Pukul

Max Holloway baru saja catatkan rekor di UFC. Dirinya layak disebut Raja Tukang Pukul karena catatkan rekor petarung dengan 3.000 significant strikes!

Max Holloway hadapi Arnold Allen di kelas featherweight dalam UFC Fight Night Kansas City, Minggu (16/4). Pertarungan lima ronde itu dimenangi Holloway dengan angka 49-46, 48-47, dan 49-46.

Baca juga: 15 Petarung MMA Terbaik Versi Khabib Nurmagomedov

Max Holloway kini memperpanjang rekor kemenangannya jadi 24-7. Petarung berusia 31 tahun tersebut sebelumnya kalah dari Alexander Volkanovski dalam perebutan gelar juara tahun lalu.

Max Holloway merupakan salah satu petarung veteran di UFC. Dirinya sudah bertarung sejak tahun 2011!

Holloway pernah juarai kelas featherweight. Holloway kini baru saja bikin rekor baru.

Baca juga: Siapa Lawan Israel Selanjutnya?

Dilansir dari situs resmi UFC, Max Holloway jadi petarung pertama dalam sejarah UFC yang catatkan 3.000 significant strikes!

Significant strikes merupakan serangan (baik serangan atas atau bawah) berupa pukulan atau tendangan yang masuk sempurna ke badan lawan. Ya, Holloway adalah Raja Tukang Pukul.

Holloway yang punya dasar beladiri muay thai ini begitu lihai dalam permainan tinju dan kombinasi pukulan serta tendangan. Rekor dirinya juga belum terpecahkan, soal significant strikes dalam satu laga yakni catatkan 445 significant strikes saat hadapi Calvin Kattar.

Baca juga: Max Holloway ‘Menjelma’ Jadi Muhammad Ali

Simak Video: Momen Jeka Saragih Tandatangan Kontrak UFC!

[Gambas:Video 20detik]

(aff/krs)

Okto-Ismail Ning Daftar Jadi Balon Ketum dan Waketum KOI 2023-2027

Raja Sapta Oktohari dan Ismail Ning resmi mendaftarkan diri Bakal calon Ketua Umum dan Wakil Ketua Umum Komite Olimpiade (KOI) periode 2023-2027.

Mereka berdua menyerahkan berkas pendaftaran yang diwakili oleh tim pemenangan yang diketuai Maruli Simanjuntak. Berkas pencalonan diserahkan Maruli kepada tim penjaringan di Kantor KOI, Menara Olahraga, Senayan, Jakarta, Senin (12/6/2023).

“Hari ini kami mendaftarkan Pak Okto dan Pak Ismail Ning sebagai Calon Ketua dan Wakil Ketua NOC. Tadi persyaratan sudah kami selesaikan dan kami tinggal menunggu pernyataan sebagai calon ketua dan wakil ketua NOC,” kata Maruli seusai pendaftaran.

Maruli yang juga menjabat Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Judo Indonesia (PB PJSI) mengatakan dirinya mendukung Okto. Sebab dia sudah mengetahui track record Okto dalam menangani olahraga Indonesia khususnya di ajang internasional.

Maruli berharap Okto bersama Ismail Ning terpilih dan bisa meneruskan program-program peningkatan prestasi atlet di kancah internasional.

Baca juga: Sukses Pimpin KOI, Okto Patut Diapresiasi

“Ya seperti saya tadi sudah bilang, kami dari salah satu cabor dari PJSI sudah merasakan bagaimana sentuhan NOC itu kepada kami, dalam bentuk perhatian bagaimana mengkoordinasikan ke tingkat internasional sehingga kami bisa lebih meningkatkan latihan kami dengan baik dan dilihat dari keseluruhan pun di empat tahun terakhir semenjak NOC dipimpin oleh Pak Okto mulai dari Asian Games dan SEA Games kemarin peningkatannya luar biasa,” tutur Maruli.

“Mudah-mudahan kalau beliau diberi kesempatan lagi kita bisa terus tingkatkan karena memang masih jauh peningkatan ini. Jangan lagi orang-orang baru yang punya program dari awal lagi karena ini sudah berjalan dengan baik,” harapnya.

Ketua tim penjaringan, Ngatino, mengatakan bahwa sejauh ini baru satu pihak yang mendaftar. Selain itu ada juga dua orang yang mendaftarkan diri untuk posisi Komite Eksekutif (KE).

Pendaftaran calon ketum, waketum dan KE masih akan berlangsung hingga 16 Juni. Sedangkan pelaksanaan kongres KOI akan diadakan pada 30 Juni.

“Yang daftar Calon Ketua Umum dan pasangannya baru satu, dan untuk KE baru dua. Berkas-berkas dari calon ketum dan waketum sudah lengkap,” tutur Ngatino.

“Nanti kita serahkan waktu di contest. Verifikasi hanya mencocokkan saja, misal tanggal dan sebagainya, tapi secara kelengkapan semuanya terpenuhi.”

Baca juga: Harapan Menpora Dito Soal Sosok Ketum KOI Periode Mendatang

Nonton BNI Sirnas B Kalsel 2023 Sempatkan Healing di Kiram Park

Salah satu destinasi wisata yang dapat dinikmati di Kalimantan Selatan adalah Kiram Park. Dengan keindahannya, cocok banget buat healing nih!

Kiram Park merupakan objek wisata yang menawarkan keindahan alam di kawasan pegunungan Desa Kiram. Letaknya di Kecamatan Karang Intan, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan (Kalsel).

Dari GOR Berkat Abadi, tempat berlangsungnya BNI Sirkuit Nasional B Kalimantan Selatan 2023 pada 25 Juni – 1 Juli, Kiram Park berjarak sekitar 20 Km. Waktu tempuh dua titik ini adalah sekitar 40 menit.

Baca juga: Jadwal Semifinal BNI Sirnas B Kalsel 2023 Hari Ini

Untuk masuk lokasi wisata Kiram Park, para pengunjung biasanya dikenakan biaya tiket masuk Rp 10 ribu dan Rp 5 ribu anak-anak. Kiram Park sendiri telah berdiri sejak 2013.

Kiram Park, kata Murni selaku kepala divisi penginapan, tersedia sejumlah fasilitas seperti outbound, penginapan, vila, wahana bermain, dan wisata kuliner.

“Di Kiram ini kebanyakan orang sewa penginapan dan gazebo biasanya untuk ada kegiatan, dan kita ada cafe juga wisat kuliner tepi puncak serta permainan gokar, scuter,” kata Murni.

Baca juga: Ajang Bulutangkis demi Penyaluran Bakat dan Pengembangan Karakter Anak

Untuk penginapan, Karim Park menawarkan harga dari Rp 300 ribu-Rp 750 ribu per malam tergantung tipe. “Penginapan ada 4 tipe, wisma non AC Rp 300 ribu, vila sedang Rp 600 ribu, vila besar 700 non AC.”

Lusi, salah satu pengunjung asal Banjarmasin, mengatakan dirinya datang ke Karim Park lantaran penasaran setelah melihat wisata ini di media sosial.

“Baru pertama kal ini. Tempatnya bagus untuk healing karena pemandangan pegunungan dan masih alami,” ucapnya.

Baca juga: BNI Sirnas 2023 Ikut Munculkan Peluang Usaha bagi Warga Lokal

Bersama rekannya, Lusi tak luput mencoba wahana permainan Gokar sambil menatap pemandangan, membuat liburannya makin seru. “Ya kalau di kota kan enggak ada kaya gini, jadi ya hitung-hitung ngilangin stres.”

Wiwit, pengunjung lain asal Banjarbaru yang datang berlibur bersama keluarga, mengaku Kiram Park cocok dijadikan tempat wisata. Hanya saja ia berharap ada penambahan fasilitas agar membuat wisata ini menjadi lebih ramai.

“Harus lebih banyak di tambah, spot alamnya lebih di tambah, wahana bermain harus menyatu dengan alam,” singkatnya.

Simak rangkuman informasi BNI Sirkuit Nasional 2023 selengkapnya di halaman khusus berikut ini!

(krs/cas)

MotoGP Thailand- Marquez Seru-seruan Naik Skutik Bawa Ratusan Keranjang

Marc Marquez seru-seruan lebih dulu menjelang MotoGP Thailand 2023. Bersama adiknya, Alex Marquez, Baby Alien seru-seruan naik skuter matic dengan membawa ratusan keranjang.

Di Sirkuit Buriram, pada 27-29 Oktober 2023, MotoGP Thailand digelar. Beberapa aktivitas di luar lintasan digelar sebelum race,

Salah satunya yang dilakukan oleh Marc dan Alex. Sebagai duta salah satu minuman berenergi, mereka seru-seruan naik skutik dengan membawa banyak keranjang di jok.

Baca juga: Marc Marquez: Jorge Martin Masih Favorit Juara MotoGP 2023

Pada sprint pertama lomba motor ini, Alex dan Marc menghadapi tantangan untuk menggerakkan 17 tas berisi sutra Thailand, yang beratnya lebih dari 150 kg dan lebarnya lebih dari 4 meter, yang menyebabkan tabrakan di bundaran pertama. Belokan terakhir yang lebar yang dilakukan Alex menghasilkan pertemuan di lintasan, memungkinkan Marc melewati garis akhir terlebih dahulu.

Pada balapan kedua, Marc dan Alex menavigasi lintasan dengan lebih dari 200 keranjang bambu Thailand yang ditumpuk setinggi hampir 7 meter. Marc memimpin sampai keranjangnya tersangkut pohon di sebelahnya pada lintasan terakhir, yang memungkinkan Alex mengamankan kemenangan di menit-menit terakhir. Seusai balapan, Marc Marquez mengungkap keseruannya.

Baca juga: Sprint Race MotoGP Australia 2023 Batal, Padahal Marc Marquez…

“Mengendarai motor bermuatan agak aneh karena ketika Anda berbelok, terutama ketika Anda menabrak beberapa rintangan, motor itu bergerak sangat berat dengan cara yang sangat agresif. Saat saya melihat semua motor di Bangkok dan Buriram, bahkan tuk tuk, menurut saya ini pasti sulit, terutama di tengah lalu lintas. Dan saya sangat mengapresiasinya karena mereka [pembalap lokal] punya skill yang sangat bagus,” kata Marc Marquez dalam rilis Red Bull yang diterima detikSport.

Hal senada juga diungkapkan oleh Alex. “Apa yang paling saya nikmati adalah balapan melawan Marc dengan cone. Kami bersentuhan beberapa kali, tapi itu sangat menyenangkan. Sulit untuk diatur, tapi sangat menyenangkan!” kata dia.

Baca juga: Race MotoGP Australia Pindah Sabtu, Marc Marquez Hati-hati Pilih Ban

(cas/ran)

Marquez ‘Deklarasikan’ Perang ke Bagnaia di Ducati

Marc Marquez ‘mendeklarasikan’ perang kepada Francesco Bagnaia usai gabung Ducati. Apa katanya?

Marquez resmi gabung Ducati di musim 2025. Ia dikontrak sampai 2026.

Kedatangan The Baby Alien membuat Ducati bakal punya ‘dua matahari’. Sebab, sudah ada juara dunia lainnya, Bagnaia, yang menunggangi Desmosedici.

Bagnaia merupakan juara dunia MotoGP dua musim terakhir. Sementara Marquez berstatus juara dunia MotoGP enam kali, dengan total 8 juara dunia ia menangkan termasuk di kelas 125cc dan Moto2.

Kedatangan Marc Marquez diyakini akan menghadirkan friksi di tubuh Ducati. Ego dua rider juara dunia, Francesco Bagnaia dan Marquez, harus dihadapi pabrikan Italia.

Baca juga: Bagnaia Prediksi Para Penunggang GP23 Bakal Lebih Menyulitkan

Marquez sendiri menyadari hal itu. Rider asal Spanyol itu menegaskan bahwa genderang perang bakal hadir di trek, namun harus kalem di paddock.

“Perang di lintasan, tapi harus kalem di paddock,” kata Marquez, dilansir Crash.

Marquez sendiri kini membalap di Gresini Racing. Bersama tim satelit Ducati itu, ia sudah membuktikan bisa menguasai motor Desmosedici.

Marc Marquez sementara berada berada di peringkat tiga klasemen pebalap MotoGP 2024. Ia sudah mendapat tiga podium dari 7 seri yang digelar sejauh ini.

Baca juga: Bos Ducati: Marc Marquez Tak Akan Bikin Masalah

(yna/krs)

Panjat Tebing RI di Olimpiade 2024- Yang Jadi Fokus Veddriq Saat Ini

Atlet panjat tebing Indonesia Veddriq Leonardo mulai memfokuskan latihannya menjelang Olimpiade Paris 2024, dengan harapan bisa menajamkan catatan waktu.

Veddriq diketahui bakal tampil di Olimpiade untuk kali pertama. Ia lolos setelah tampil trengginas dalam dua ajang kualifikasi panjat tebing di Shanghai dan Budapest.

Di Shanghai, ia menjadi juara. Sementara di Budapest, Veddriq menempati podium ketiga.

Kedua hasil itu sudah cukup mengantarkannya ke Olimpiade 2024. Veddriq Leonardo mengumpulkan 91 poin dan menempati peringkat kedua kualifikasi yang merupakan syarat menuju Paris.

Baca juga: Jelang Olimpiade 2024, Ketum FPTI Yenny Wahid Minta Doa buat Atletnya

“Yang pasti persiapan dari tim pelatih memang fokus untuk pertandingan menjelang Olimpiade ini. Jadi latihannya lebih ke bentuk seperti simulasi dan persiapan khusus.”

“Maksudnya, lebih fokus ke teknik dan kecepatan. Spesifik ke manjatnya dan coba memperkecil catatan waktu,” kata Veddriq saat ditemui pewarta di Jakarta Pusat.

Saat ini, rekor dunia masih dipegang Samuel Watson, atlet panjat tebing dari Amerika Serikat. Ia membukukan catatan waktu 4,79 detik. Hasil itu diperolehnya saat tampil di IFSC World Cup Wujiang April 2024.

Adapun rekor Olimpiade dipegang atlet Prancis, Bassa Mawem dengan catatan waktu 5,45 detik. Saat itu, ia tampil di Olimpiade Tokyo 2020. Veddriq sendiri pernah mencatatkan waktu tercepat 4,83 detik saat di seri kualifikasi Shanghai pada Mei 2024.

Baca juga: Daftar 29 Atlet Indonesia di Olimpiade Paris 2024

“Itu bagus ya berarti olahraga ini sangat kompetitif dan semua orang punya tempat untuk berada di level atlet perfomance dan sangat bagus untuk perkembangan olahraga. Termasuk buat saya sebagai pengingat dan membantu saya untuk berlatih keras,” tuturnya.

Atlet berusia 27 tahun ini juga menilai Olimpiade 2024 kali ini adalah momen paling krusial untuknya. Veddriq Leonardo tak ingin menyia-nyiakan kesempatan yang diberikan kepadanya.

“Saya memaknai Olimpiade ini sebagai hal yang sangat penting karena ini olimpiade pertama buat saya dan FPTI. Ya ini akan menjadi suatu yang bersejarah apalagi jika bisa berprestasi di Olimpiade,” ujarnya.

“Dan yang pasti doa dari keluarga juga teman-teman, mengalir terus terima kasih. Saya pribadi yang pasti memang punya target untuk Olimpiade,” ucap Veddriq.

(mcy/krs)

Mobil Bermasalah, Sean Gagal Tuntaskan Hari Kedua APRC 2023

Sean Gelael gagal menuntaskan hari kedua Danau Toba Rally 2023-APRC Grand Finale. Tapi, itu tak mengurangi keyakinan Sean merebut gelar juara.

Setelah menguasai hari pertama dengan penampilan yang dominan, Sean bersama co-driver Hugo Magalhaes dari Tim Jagonya Ayam Motorsport berupaya melanjutkannya di hari kedua, Sabtu (25/11/2023).

Sayangnya hasilnya tidak sesuai dengan harapan Sean/Hugo. Memulai hari kedua di trek baru di Perkebunan Teh, Tobasari, Sean/Hugo yang turun pertama malah langsung rontok.

Setelah melewati jump, mobil Hyundai i20 N Rally2 yang dikemudikan Sean menabrak tepi trek sehingga mengakibatkan bagian kiri mobil itu hancur.

Otomatis Sean/Hugo tak bisa melanjutkan balapan di 5 SS tersisa hari itu, sehingga mereka terkena penalti 10 menit per SS yang tidak diikuti, dan menjadi catatan waktu mereka setelah ditambah catatan waktu tercepat di SS masing-masing.

Alhasil, Sean/Hugo finis posisi ke-16 dari 18 pebalap yang turun di APRC dengan selisih 50 menit 55 detik dari Rifat Sungkar/Benjamin Searcy yang jadi pemenang.

“Saya salah mengantisipasi lintasan dan itu karena minimnya pengalaman saya dalam membuat pace note. Namun saya bersyukur Team Jagonya Ayam masih punya Subhan Aksa, dan kami akan mendukung dia. Hari Minggu saya akan mengikuti superraly, karena mobil sudah selesai diperbaiki seperti semula,” kata Sean dalam rilis kepada detikSport.

Sementara itu, menurut Hugo, musibah yang mereka alami bukan karena melebihi batas kecepatan.

“Kecepatan kami normal, hanya memang balapan seperti itu. Tak selamanya mulus,” ujar co-driver asal Portugal tersebut.

Setelah SS2 Tobasari, SS3 di Gorbus giliran menjadi tempat ayah Sean, Ricardo Gelael mengalami masalah. Tandem dengan Gabriel Morales, Ricardo mengalami pecah ban kiri belakang yang yang merusak beberapa komponen lain di mobil, termasuk bodi.

Baca juga: Sean dan Subhan Kuasai Hari Pertama Grand Finale APRC 2023

Ricardo/Gabriel juga kena penalti serupa, karena absen di empat SS, dari SS4 di Huta Tonga hingga SS7 di Negeri Dolok 2. Lalu, ada lagi pebalap Jagonya Ayam Motorsport yang bermasalah, yakni Rudy Setia Laksmana/Adi Wibowo.

Mereka cuma tidak ikut di SS terakhir di Negeri Dolok 2. Dengan demikian, hanya Subhan Aksa/Mago Sarwono yang masih berpeluang meraih hasil apik usai finis posisi keempat dengan selisih 30 detik dari pemenang.

Mereka kini berada di peringkat empat klasemen APRC, di bawah Rifat Sungkar, Rizal Sungkar, dan andalan tuan rumah Musa Rajekshah.

“Saya mesti lebih punya komitmen dan rasa percaya diri untuk menggeber habis mobil ini sehingga bisa pada kecepatan yang diinginkan,” ujar Subhan.

Hari terakhir, Minggu (26/11/2023) masih menyisakan 5 SS untuk menentukan juara Reli Asia Pasifik 2023.

“Kami belum menyerah untuk memperlihatkan sesuatu yang terbaik. Superrally memungkinkan kami untuk melakukan itu,” kata Sean.

Jadwal Leg 2 (26/11/2023)

SS8 – Negeri Dolok Reverse 1 (8,19 km)
SS9 – Tobasari 2 (12,75 km)
SS10 – Gorbus 2 (15,61 km)
SS11 – Huta Tonga Reverse (16,42 km)
SS12 – Negeri Dolok Reverse (8,19 km)

Baca juga: Hadapi Grand Finale APRC 2023, Sean Gelael Siap Gaspol

Indonesia Jadi Tuan Rumah Kualifikasi Basketball Champions League Asia

Indonesia menjadi tuan rumah babak Kualifikasi Basketball Champions League Asia (BCL Asia) bersama Mongolia. Kompetisi akan dimulai pada 3 April mendatang.

“Babak pertama kualifikasi Basketball Champions League (BCL Asia) akan berlangsung di Ulaanbaatar Mongolia, sedangkan babak kedua akan berlangsung di Jakarta, Indonesia,” demikian bunyi pernyataan FIBA Regional, Kamis (29/2/2024), seperti dikutip detikSport.

Basketball Champions League Asia (BCL Asia), sebelumnya dikenal sebagai FIBA Asia Champions Cup, akan memulai debutnya tahun ini. Kompetisi ini akan diikuti oleh 8 klub terbaik di Asia.

Baca juga: Kualifikasi FIBA Asia Cup: Indonesia Takluk 51-106 dari Australia

Kualifikasi di Mongolia dan Indonesia ini akan menjadi ajang memperebutkan tiket ke Basketball Champions League Asia (BCL Asia). Tim yang lolos akan bergabung dengan tim-tim juara dari Jepang (B.League), Korea (KBL), China (CBA League), dan Filipina (PBA). Selain itu, ada dua klub dari FIBA West Asia Super League.

“Membentuk kompetisi klub internasional merupakan salah satu prioritas strategis FIBA untuk siklus 2023-2027, dan kami senang dapat melangkah maju ke arah ini,” kata Direktur Eksekutif FIBA-Asia, Hagop Khajirian.

“Kualifikasi ini tidak hanya akan menampilkan yang terbaik dari bola basket Asia Timur dan Asia Tenggara, tetapi juga akan memberikan platform bagi klub untuk bangkit dan bersaing di kompetisi klub tertinggi di Asia,” tambahnya.

Kualifikasi Basketball Champions League Asia (BCL Asia) merupakan kompetisi untuk klub-klub Asia Timur dan Asia Tenggara, yang akan dibagi menjadi dua babak.

Babak pertama di Ulaanbaatar dijadwalkan berlangsung pada 3-7 April 2024. Total delapan klub dari Asia Timur dan Asia Tenggara akan ikut serta.

Baca juga: Timnas Basket Indonesia Petik Pelajaran Usai Dikalahkan Thailand

Adapun Mongolia dan Indonesia akan diwakili masing-masing dua klub dan mereka akan bergabung dengan juara liga dari Hong Kong, Malaysia, Singapura, dan Thailand. Delapan klub tersebut dibagi rata ke dua grup dan disusun sesuai peringkat FIBA.

Tim teratas dari masing-masing grup akan maju ke Babak 2, sementara tim yang berada di posisi kedua dan ketiga di setiap grup akan bertanding untuk menentukan 2 tempat tersisa untuk Babak 2.

Babak 2, yang dijadwalkan akan diselenggarakan di Jakarta pada tanggal 23-26 April, akan dimainkan dengan format single-round robin, dan dua klub teratas akan lolos ke Basketball Champions League Asia (BCL Asia).

Baca juga: Timnas Gagal Kalahkan Satria Muda, Pelatih: Kami Masih Butuh Waktu

BWF Tour Finals 2023- PBSI Tetapkan Target 2 Wakil di Final

Kepala bidang Pembinaan Prestasi PBSI Rionny Mainaky berharap timnya bisa meloloskan dua wakil ke final BWF World Tour Finals 2023.

BWF World Tour Finals yang merupakan turnamen penutup tahun diselenggarakan di Hangzhou, China, 13-17 Desember mendatang.

Di ajang yang memperebutkan hadiah total 2,5 juta dolar AS ini menjadi kesempatan wakil-wakil Merah Putih untuk menutup turnamen BWF dengan hasil manis usai dalam tiga edisi sebelumnya tak meraih satu pun gelar.

“Ya, paling kurang dua final ya, harapannya tunggal putra dan tunggal putri,” kata Rionny kepada pewarta saat ditemui di Pelatnas PBSI, Cipayung.

Segala persiapan pun terus digenjot tim pelatih untuk Fajar Alfian dkk menatap World Tour Finals kali ini. Termasuk melakoni program tambahan selepas latihan bersama.

Baca juga: Gregoria Waspadai Faktor Nonteknis di BWF World Tour Finals

“Dalam kondisi saat ini bukan hanya kita tapi negara lain juga sama. Mereka capek juga, jadi siapa yang pintar jaga kondisi dalam jangka waktu pendek bisa bagus, caranya bagaimana, ya pasti dapat hasil lebih bagus,” ujarnya.

Indonesia sendiri meloloskan enam wakil dari empat sektor, minus ganda campuran. Mereka ialah Jonatan Christie, Anthony Sinisuka Ginting, Gregoria Mariska Tunjung, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri, serta Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti.

“Ya sayang saja karena memang hari-hari terakhir mereka (ganda campuran Pelatnas) tak bisa bagus ya, jadi enggak lolos, sayang. Inginnya kan lima sektor,” kata Rionny.

“Harapannya dengan hasil ini mereka yang tak lolos, harus kerja lebih berat lagi untuk ke depan, karena untuk race olimpiade. Jangan sampai pas olimpiade lengah,” eks pelatih kepala Timnas Jepang ini mengharapkan.

Baca juga: Gregoria Waspadai Faktor Nonteknis di BWF World Tour Finals

(mcy/cas)

MotoGP 2024- Jorge Martin Sudah Siap Balapan

Runner-up MotoGP 2023 Jorge Martin antusias memulai musim baru. Pebalap Pramac itu mengungkap Desmosedici GP24 miliknya sudah siap digeber untuk balapan.

Jorge Martin jadi pebalap tercepat kedua setelah Francesco Bagnaia pada tes MotoGP Qatar hari pertama, Senin (19/2/2024) waktu setempat. Selisihnya pun tak jauh, hanya 0,220 detik dari pebalap pabrikan Ducati itu.

Baca juga: Jelang MotoGP 2024 Bergulir, Yamaha Disebut Quartararo Masih Punya PR

Baik Martin maupun Pecco Bagnaia kabarnya sudah menemukan setelan yang cocok untuk MotoGP 2024 dan hanya memoles detail saja di Tes MotoGP Qatar ini. Melihat lajunya, kedua pebalap diperkirakan akan mengulang pertarungan musim lalu.

Musim lalu, Martin memberikan perlawanan sengit buat Bagnaia. Namun sejumlah crash membuatnya kehilangan poin-poin krusial, termasuk pada seri terakhir di Valencia.

Baca juga: Tes MotoGP Qatar 2024: Bagnaia Tercepat di Hari Pertama

“Saya senang. Akhirnya saya menemukan basis yang bagus untuk musim baru. Saya sebelumnya agak kesulitan dengan fairing baru, untuk menemukan cara bagaimana menggunakannya dengan optimal dan pada akhirnya hari ini saya merasa kami bekerja dengan bagus,” kata Martin dikutip Crash.

“Saya rasa kami siap untuk memulai musim. Semoga besok kami bisa sedikit memoles setelan motor dan mencoba agak meningkatkan laju motor, tapi secara keseluruhan saya cukup senang,” imbuhnya.

Para pebalap masih akan melakoni tes MotoGP Qatar hari kedua, Selasa (20/2/2024) ini. Seri pertama MotoGP 2024 akan digelar di Qatar pada 10 Maret.

Baca juga: MotoGP Disarankan Kurangi Seri Italia dan Spanyol, Ini Alasannya!

Pesan Alan Budikusuma- Bulutangkis Menjanjikan, Orangtua Harus Dukung

Legenda bulutangkis Indonesia Alan Budikusuma tak henti-hentinya meminta orangtua untuk mendorong anaknya menggeluti olahraga itu. Sebab bulutangkis kini makin menjanjikan.

Bersama sepakbola, bulutangkis memang jadi olahraga populer di Tanah Air. Bedanya, bulutangkis rutin memberikan prestasi untuk Indonesia di event internasional sejak dulu kala.

Banyak sekali atlet-atlet top dilahirkan di sini, salah satunya Alan Budikusuma dan Susi Susanti. Pasangan suami-istri itu adalah peraih medali emas untuk Indonesia di Olimpiade Barcelona 1992.

Sekalipun tak lagi jadi atlet bulutangkis, Alan dan Susi masih berkecimpung di dunia bulutangkis. Selain pernah masuk dalam Kepengurusan PBSI, Susi bersam Alan kini berkecimpung di dunia bisnis sebagai penyedia perlengkapan olahraga.

Kebetulan apparel bikinan Alan dan Susi terkenal di kalangan Badminton Lover. Bagi Alan, ini jadi salah satu bukti bahwa olahraga bulutangkis di Indonesia menjanjikan masa depan yang layak, apabila bisa dimaksimalkan dengan baik.

Terlebih di era digital saat ini, para pebulutangkis bisa mendapatkan pemasukan di luar profesinya sebagai atlet. Maka dari itu Alan mengajak para orangtua untuk tidak ragu mengarahkan anaknya untuk jadi pebulutangkis.

Apalagi saat ini turnamen bulutangkis semakin banyak digelar baik oleh PBSI maupun pihak swasta, dengan tujuan untuk mencari bibit atlet potensial. Sekalipun cuma selevel eksebisi seperti Badminton Fun Fest yang digagas salah satu perusahaan properti Indonesia Agung Podomoro Land pada Sabtu (25/11/2023).

Baca juga: BWF Indonesia Masters 2024 Digelar 23 Januari

“Tentunya dengan adanya event ini, makin banyak orangtua yang mendorong anaknya bermain bulutangkis. Kita juga atlet kita ingin mendorong para orang tua agar anaknya mau bermain bulutangkis, tentunya tidak hanya sebagai fun, tapi juga bisa dijadikan masa depan, prestasi, dijadikan pemain profesional. Sebab ini adalah profesi yang menjanjikan juga,” ujar Alan dalam keterangan kepada media.

Badminton Fun Fest dihelat di Club House Bukit Podomoro yang merupakan salah satu fasilitas olahraga terbaru di bilangan Jakarta Timur . Ini jadi bukti kalau perusahaan itu juga peduli pada perkembangan olahraga bulutangkis.

“Kami bersyukur pelaksanaan Badminton Fun Fest 2023 berjalan dengan lancar di badminton court Premium Clubhouse Bukit Podomoro Jakarta. Kehadiran legenda bulu tangkis Indonesia, yakni Susi Susanti dan Alan Budikusuma diharapkan dapat memotivasi konsumen untuk lebih menyadari akan pentingnya hidup sehat, yang ditunjang dengan fasilitas olahraga terbaik di area hunian tanpa perlu keluar kawasan,” kata CMO Bukit Podomoro Jakarta Zaldy Wihardja.

Susi Susanti mengaku senang jika ada perusahaan swasta yang peduli dengan olahraga Indonesia, sekaligus memberikan fasilitas mumpuni untuk warganya menjaga pola hidup sehat. Sebab, Pemerintah tidak bisa sendirian untuk membangun prestasi atlet karena butuh bantuan pihak swasta, seperti yang selama ini dilakukan PBSI dan federasi olahraga lainnya.

“Ini jadi langkah yang bagus, karena jadi penyedia sarana yang komplit sekali, khususnya untuk olahraga. Ini bagus menurut saya, apalagi ini untuk bulutangkis yang merupakan olahraga andalan Indonesia. Langkah luar biasa, ini menjadi satu sinergi yang sangat bagus untuk PB PBSI, karena kami di PBSI sangat senang sekali jika ada pihak swasta yang punya visi-misi yang sama untuk mengembangkan bulutangkis di masyarakat,” papar Susi yang sempat menjabat Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PBSI itu.

Baca juga: Ketika Legenda Bulutangkis Naik Podium Juara BNI Sirnas 2023

Olimpiade 2024- Gregoria Asa Tersisa Bulutangkis Indonesia Raih Medali

Wakil Indonesia di cabang olahraga bulutangkis pada Olimpiade 2024 berguguran. Gregoria Mariska Tunjung asa terakhir Indonesia meraih medali dari bulutangkis.

Bulutangkis menjadi andalan Indonesia mendulang medali di Olimpiade 2024. Cabang olahraga ini tumpuan Indonesia mendapat medali sejak Olimpiade 1992. Sejak 1992, Bulutangkis hanya sekali absen mendapatkan mendali pada Olimpiade 2012 di London.

Pada Olimpiade 2024, Indonesia mengirim enam wakil di bulutangkis. Mereka adalah Anthony Sinisuka Ginting (Tunggal Putra), Jonatan Christie (Tunggal Putra), Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti (Ganda Putri), Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari (Ganda Campuran), Gregoria Mariska (Tunggal Putri) dan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto (Ganda Putra).

Namun harapan Indonesia mendulang medali lewat bulutangkis di Olimpiade 2024 perlahan menipis. Wakil Tim Garuda satu persatu-persatu berguguran.

Baca juga: Hasil Olimpiade 2024: Gregoria Maju ke Perempatfinal

Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti, Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari tersingkir di babak grup. Kondisi serupa dialami dua tunggal putra Indonesia Anthony Sinisuka Ginting dan Jonatan Christie. Padahal, keduanya berstatus sebagai unggulan.

Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto mampu lolos ke perempatfinal. Namun langkah mereka dijegal oleh unggulan pertama Liang Weikeng/Wang Chang dari China di babak tersebut. Fajar/Rian kalah 24-22, 22-20.

Gregoria Mariska kini menjadi satu-satunya asa tersisa Indonesia mendapatkan medali melalui bulutangkis di Olimpiade 2024. Gregoria secara dramatis melaju ke perempatfinal usai mengalahkan Kim Ga-eun (Korea Selatan) di 16 besar pada laga yang berlangsung di Porte de la Chapelle Arena, Kamis (1/8/2024).

Gregoria menang mudah 21-4 di gim pertama. Namun situasi berbalik pada gim kedua, unggulan ketujuh ini kalah 8-21.

Gregoria sempat dalam situasi sulit di gim ketiga setelah tertinggal 8-11 saat interval. Ia bisa bangkit dengan secara dramatis mengamankan gim ketiga 23-21.

Pada babak perempatfinal, Gregoria sudah dinanti andalan Thailand Ratchanok Intanon. Duel Gregoria vs Intanon bakal digelar 3 Agustus mendatang.

Baca juga: Wakil Bulutangkis RI Sisa 2 di Paris, Gregoria Ingin Main Tanpa Beban

Langsung Alot di Partai-partai Pagi BNI Sirnas B Bali 2023

BNI Sirkuit (Sirnas) B Bali 2023 di Kota Denpasar mulai bergulir hari ini. Sejumlah pertandingan sepanjang pagi langsung berjalan alot.

Pada 8-13 Mei ini Denpasar, Bali, menjadi tuan rumah seri keempat gelaran BNI Sirnas 2023, sebuah turnamen bulutangkis berskala nasional yang menjadi ajang unjuk gigi para pebulutangkis muda potensial.

GOR Liga Bali Arena, sebagai venue utama, dan GOR Udayana, sebagai venue pendukung, akan menjadi tempat perhelatan BNI Sirnas B Bali 2023. Seri keempat BNI Sirnas 2023 itu digelar pada 8-13 Mei, mempertandingkan kelompok usia dini (U-11), anak-anak (U-13), dan pemula (U-15).

Baca juga: Nonton BNI Sirnas B 2023 di Pulau Dewata, Dapatkan Hadiahnya!

Ada 10 nomor yang dimainkan yakni Tunggal Anak-Anak Putra (TAPA), Tunggal Anak-Anak Putri (TAPI), Ganda Anak-Anak Putra (GAPA), Ganda Anak-Anak Putri (GAPI), Tunggal Pemula Putra (TPA), Tunggal Pemula Putri (TPI), Ganda Pemula Putra (GPA), Ganda Pemula Putri (GPI), Tunggal Usia Dini Putra (UDPA/TUDA), dan Tunggal Usia Dini Putri (UDPI/TUDI).

Sejumlah pertandingan pun sudah dimainkan. Beberapa partai menghadirkan persaingan berebut poin, yang membuat pertandingan harus dituntaskan dalam tiga gim.

Di antaranya ada partai I Putu Nata Kusuma Wijaya vs I Komang Tian Ananta Prawibawa di 128 besar TUDA, yang tuntas 44 menit dengan hasil 21-14, 15-21, 21-16. Masih di nomor dan babak yang sama, Khalid Hamzani Pratama harus tampil 50 menit sebelum bisa mengatasi perlawanan alot I Made Reno Febriana dengan 13-21, 21-18, 21-14.

Nomor 128 besar TPI juga tak kalah menghadirkan partai-partai yang langsung berjalan alot. Kemenangan Selvia Renata Adisti atas Tjokorda Istri Ratih Nathamahosidi berjalan tiga gim 21-14, 19-21, 21-15 dalam 40 menit. Sementara itu partai Elvina Shafa Pramudyawardani vs Amirah Fidha Maisyaroh juga berlangsung sampai 45 menit sebelum tuntas dengan 10-21, 21-18, 21-19 dalam durasi 45 menit.

Masih ada sejumlah pertandingan BNI Sirnas B Bali 2023 yang akan terus dimainkan di GOR Liga Bali Arena dan GOR Udayana sepanjang hari ini.

Baca juga: Jadwal BNI Sirnas B Bali 2023, Main Mulai Pagi Ini

Ajang BNI Sirnas 2023 sendiri merupakan turnamen bulutangkis berskala nasional yang menjadi ajang unjuk gigi para pebulutangkis muda potensial. Gelaran itu sekaligus menjadi tolak ukur pembinaan bulutangkis nasional sekaligus ajang buat para atlet dalam menjaring poin nasional dan pematangan atlet-atlet muda potensial.

Lewat BNI Sirnas 2023, para pebulutangkis muda Indonesia akan mengerahkan kemampuan terbaiknya dalam usaha merintis jalan ke pelatnas PBSI sekaligus menjadi pemain top andalan Merah Putih di masa depan.

Ajang pencarian bibit muda bulutangkis ini didukung penuh oleh BNI. Sebagai salah bentuk komitmen untuk mempromosikan dan mempopulerkan BNI Sirkuit Nasional 2023, PP PBSI secara resmi juga bekerjasama dengan detikcom dan CNN Indonesia sebagai official media and broadcasting partner di semua seri BNI Sirnas 2023.

Simak rangkuman informasi BNI Sirkuit Nasional 2023 selengkapnya di halaman khusus berikut ini!

(krs/cas)

Quartararo Impikan Motor seperti Tunggangan Binder di Jerez

Pebalap Yamaha Fabio Quartararo menuntaskan tes MotoGP Jerez dengan positif. Namun, Quartararo mengaku memimpikan motor seperti yang ditunggangi Brad Binder.

Mantan juara dunia MotoGP itu finis ketiga pada tes resmi MotoGP di Sirkuit Jerez, Senin (1/5/2023). Quartararo berjarak 0,151 detik dari pebalap tercepat, Marco Bezzecchi, dan melahap total 88 putaran.

Kendati demikian, Quartararo masih belum puas dengan performa motornya. El Diablo menyebutkan kriteria motor yang dia butuhkan untuk bersaing memperebutkan kemenangan di sisa musim ini.

Baca juga: Bagnaia Minta MotoGP Lebih Konsisten Beri Hukuman

Pebalap berusia 24 tahun itu berharap Yamaha bisa menyediakan motor semumpuni tunggangan Binder saat memenangi sprint race di Jerez, akhir pekan lalu. Binder start keempat lalu pelan-pelan menyodok ke posisi terdepan sebelum juara dengan selisih 0,4 detik dari rival terdekatnya, Francesco Bagnaia.

“Aku ingin menang, tapi sekarang aku enggak bisa. Kami punya beberapa masalah untuk diatasi, yang utama adalah performa dalam satu putaran dan ketika kami mengikuti motor lain,” sahut Quartararo di GPOne.

Baca juga: Bezzecchi Biasa Saja Disenggol Quartararo

“Aku terkesan dengan Binder di sprint race. Aku tidak pernah melihat seorang pebalap menunggangi motor MotoGP seperti itu, bahkan dia sama sekali tidak jatuh. Dia selalu membalap dengan gaya seperti itu tapi menunggangi motor yang membiarkan anda melakukan sejumlah manuver ketika mengikuti motor lain itu adalah impianku.”

“Itu adalah kekurangan kami untuk bersaing memperebutkan posisi-posisi terdepan. Kami memang memiliki tenaga yang lebih besar di musim ini, tapi aerodinamisnya lebih kecil daripada motor KTM, kalau tidak kami akan kehilangan kecepatan lebih banyak. Kami butuh tarikan lebih besar untuk mempunyai downforce lebih besar,” cetus dia.

Fabio Quartararo memang sulit kompetitif sejak pertengahan musim lalu. Usai juara di Sachsenring 2022, Quartararo cuma tiga kali naik finis podium dan belum memenangi balapan lagi sampai sekarang.

Lihat Video: Drama Saling Senggol di MotoGP Spanyol

[Gambas:Video 20detik]

(rin/krs)

Raih Emas Olimpiade, Veddriq Leonardo Wujudkan Mimpi Masa Kecil!

Atlet panjat tebing Indonesia, Veddriq Leonardo, meraih emas Olimpiade 2024. Pemanjat 27 tahun itu mewujudkan impian masa kecil.

Berlomba di Le Bourget Climbing Venue, Paris, Kamis (8/8/2024), Veddriq beradu cepat dengan atlet China, Wu Peng. Di babak final, pria asal Kalimantan Barat itu mencatatkan waktu 4,75 detik, lebih cepat 0,02 detik dari Wu Peng. Indonesia pun pecah telur medali emas Olimpiade 2024.

Veddriq mengungkap seusai perlombaan bahwa dirinya sudah mewujudkan impian semasa kecil.

Baca juga: Olimpiade: Akhirnya Indonesia Tak Cuma Dapat Emas dari Bulutangkis

“Saya merasa sangat menakjubkan. Ini adalah mimpi saya, dan hari ini saya mewujudkan mimpi saya,” kata Veddriq di situs Olimpiade.

“Seluruh orang Indonesia bangga dengan raihan medali emas ini,” kata dia menambahkan.

Indonesia menurunkan empat atlet di nomor speed cabor panjat tebing Olimpiade 2024. Sebelumnya, Rajiah Sallsabillah kalah di perebutan perunggu, Desak Made Rita Kusuma Dewi terhenti di perempatfinal, dan Rahmad Adi Mulyono gagal lolos ke babak gugur.

Baca juga: Veddriq Leonardo Akhirnya Gaungkan Indonesia Raya di Olimpiade 2024

Pencapaian Veddriq menjadi sejarah karena Indonesia akhirnya meraih emas Olimpiade di luar cabor bulutangkis. Indonesia sudah menyabet sembilan emas di Olimpiade, delapan di antaranya diraih oleh olahraga tepok bulu.

Di Olimpiade 2024, Indonesia masih mempunyai peluang untuk menambah dua medali lagi. Rizki Juniansyah bertanding di cabor angkat besi kelas 73 kilogram. Sementara Nurul Akmal berlomba di nomor +81.

Baca juga: Hasil Panjat Tebing Olimpiade 2024: Veddriq Leonardo Sumbang Emas!

(cas/krs)

PBSI Sumedang Berupaya Gencar Bikin Turnamen Usia Muda

Ketua Umum PBSI Sumedang, Indra Jayaatmaja, terus menggelorakan pembinaan bulutangkis usia muda di Sumedang. Dia memiliki misi untuk melahirkan pebulutangkis muda yang bisa bersaing di level nasional.

Salah satu langkah untuk bisa mendapatkan bibit pebulutangkis usia muda ialah dengan memperbanyak turnamen usia muda. Itu merupakan program kerja di periode kepengurusannya

“Karena itu kami getol menggelar turnamen, ini merupakan salah satu program kerja di pengurusan kami,” katanya Indra dalam keterangan persnya.

Selain menggelar turnamen di kota tahu, Indra menyebut ada langkah lainnya untuk bisa mematangkan pebulutangkis muda yang potensial.

Baca juga: Kemenpora Sambut Baik PBSI Sumedang Open 2024

“Kami juga berupaya memberikan dukungan kepada pebulu tangkis yang potensial untuk ikut serta di turnamen regional maupun nasional,” ucap putra daerah yang juga digadang-gadang maju di Pilkada 2024 Kabupaten Sumedang tersebut.

Menurut Indra, Sumedang sudah beberapa kali menyelenggarakan turnamen bulutangkis. Saat kali pertama menjabat pada 2023 lalu, kejuaraan PBSI Sumedang X Eagle Cup 2023.

“Dan sekarang kita mengelar turnamen bulutangkis PBSI Sumedang Open 2024. Dan kita melihat turnamen ini berlangsung meriah. Para peserta sangat antusias mengikuti turnamen ini,” ucap pria yang juga menjabat Kepala Bagian Tata Usaha Pimpinan dan Protokol Kemenpora

Selain menggelar kejuaraan untuk level usia muda, semangat Ayo Olahraga yang digelorakan Kemenpora juga diteruskan untuk tanah kelahirannya. Karena itu, dalam turnamen PBSI Sumedang Open, kelas yang mempertemukan atlet umum juga digulirkan.

“Kami melihat ada animo yang begitu besar dari masyarakat khususnya atlet bulutangkis baik yang dari Jawa Barat hingga nasional,” ujarnya.

“PBSI siap menggulirkan kompetisi yang dimanfaatkan untuk menjaring serta menyaring bibit potensial.Dan kami juga punya cita-cita ke depan untuk menggelar kejuaraan regional maupun nasional,” tandasnya.

Singapore Open 2023- Jonatan Langsung Tersingkir

Jonatan Christie kandas di babak pertama Singapore Open 2023. Jonatan dikalahkan wakil China, Shi Yu Qi, dua gim langsung.

Dalam pertandingan babak 32 besar di Singapore Indoor Stadium, Selasa (6/6) sore WIB, Jonatan kalah 19-21, 12-21. Jonatan kalah setelah bertanding selama 44 menit.

Jonatan selalu tertinggal dari Shi sejak awal gim pertama. Jonatan memasuki interval dalam posisi tertinggal 7-11.

Meski mampu mengimbangi permainan Shi, Jonatan beberapa kali melakukan kesalahan sendiri. Pukulannya ke arah belakang terlalu memanjang dan out.

Baca juga: Ambyar di 2 Turnamen Terakhir, Ini Pengakuan Fajar/Rian

Sempat menyamakan kedudukan jadi 13-13, Jonatan tak bisa menyalip Shi. Meski terus menempel, Jonatan pada akhirnya kehilangan gim pertama 19-21.

Jonatan kembali kalah start di gim kedua. Sempat imbang 8-8 usai mengejar, Jonatan akhirnya tertinggal 8-11 saat interval.

Selepas interval, Shi makin menjauh. Dia merebut tiga poin beruntun untuk unggul 14-8.

Sementara itu, Jonatan tak jarang melakukan kesalahan sendiri. Pertahanannya juga beberapa kali tembus oleh smes Shi. Jonatan akhirnya kalah 12-21 setelah pukulannya melebar.

Baca juga: Dejan/Gloria Kecewa Langsung Kalah di 32 Besar Singapore Open

Simak juga Video: Jokowi Ucapkan Selamat Atas Gelar Juara Ginting Cs di Singapore Open

[Gambas:Video 20detik]

(nds/rin)

Piala Sudirman 2023- Sapu Bersih, Indonesia Puncaki Grup B

Indonesia sementara memuncaki Grup B Piala Sudirman 2023. Itu setelah skuad Merah-Putih menyapu bersih laga dan Thailand kehilangan satu pertandingan.

Indonesia menang bersih pada pertandingan pertama melawan Kanada di fase grup Piala Sudirman 2023. Kemenangan telak 5-0 diraih tanpa kehilangan satu gim pun.

Baca juga: Piala Sudirman 2023: Anthony Ginting Menang, Indonesia 2-0 Kanada

Ganda campuran Adnan Maulana/Nita Violina Marwah membuka kemenangan itu. Mereka mengalahkan pasangan Adam Dong/Josephine Wu 22-20 & 21-15.

Anthony Sinisuka Ginting mengikuti jejak itu, menang 21-17 & 21-16 atas Brian Yang. Lalu tunggal putri Gregoria Mariska Tunjung mengalahkan Talia Ng 21-14 & 21-13.

Nomor ganda putra melanjutkan tren itu, dengan Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo menang 21-16 & 21-18 atas Kevin Lee/Ty Alexander Lindeman. Ganda putri Lanny Tria Mayasari/Ribka Sugiarto memastikan skor 5-0 usai membungkam Catherine Choi/Michelle Li 21-11 & 21-8.

Baca juga: Piala Sudirman 2023: Gregoria Pastikan Indonesia Kalahkan Kanada

Hasil ini menempatkan Indonesia ke puncak klasemen Grup B. Sebab Thailand hanya menang 4-1 atas Jerman, alias kehilangan satu pertandingan (2 gim).

Jerman sementara ada di posisi tiga karena merebut dua gim atas Thailand. Kanada harus puas berada di posisi terbawah karena tak mencuri satupun gim dari Indonesia.

Baca juga: Hasil Piala Sudirman 2023: Indonesia Menang 5-0 atas Kanada

Klasemen Grup B Piala Sudirman 2023

PosisiNegaraPoinMainMenangKalahSkor PertandinganSkor Gim
1Indonesia11105-010-0
2Thailand11104-19-2
3Jerman01011-42-9
4Kanada01010-50-10

Red Bull Pede Verstappen Takkan Ikuti Jejak Hamilton

Red Bull menanggapi santai potensi kepergian Max Verstappen sebelum kontraknya habis pada 2028. Selama mesin mobil kompetitif, tak ada yang perlu ditakutkan.

Verstappen sedang menikmati masa-masa indah bersama Red Bull, tim yang ia perkuat sejak 2016, setelah menjadi juara dunia tiga tahun beruntun. Menatap musim 2024, ia pun kembali jadi unggulan teratas.

Sekilas, kebersamaan kedua pihak akan berjalan dalam waktu yang lama. Namun apa yang terjadi dengan Lewis Hamilton baru-baru ini menimbulkan tanya.

Baca juga: Ferrari Umumkan Hamilton Gabung di 2025

Jika Hamilton, yang sejauh ini menghabiskan seluruh kariernya di F1 dengan mengemudi Mercedes, terpincut untuk hijrah ke Ferrari tahun depan dengan bayaran tinggi, tak ada jaminan bahwa Verstappen takkan melakukan hal serupa.

Namun penasihat Red Bull Helmut Marko yakin Verstappen takkan tergoda oleh uang. Pria asal Belanda itu hanya perlu difasilitasi mobil tercepat yang bisa mengalahkan siapapun. Jika itu terus terjadi, maka ia takkan tergoda pindah.

“Seperti dalam setiap kontrak Formula 1, ada sejumlah klausul yang berlaku jika kriteria kesuksesan tertentu tidak terpenuhi. Ini juga termasuk dalam kontrak Max,” ujar Marko kepada Servus TV, dikutip Motorsport.

Baca juga: Satu Dekade Misteri Kondisi Michael Schumacher

“Saya tidak berpikir jumlah uang yang banyak akan menjadi isu bagi Max. Jika kami tidak mampu memberi mobil yang bisa memenangkan balapan… tentu saja dia ingin sukses sebagai pembalap. Anda kan tidak akan menjadi lebih muda.”

“Dan jika dia tidak melihat titik terang bersama Red Bull dan kriteria ini mulai berlaku, maka cukup jelas bahwa dia akan melihat-lihat tim lain. Tapi apakah ada yang lebih baik?”

Verstappen sendiri mengaku saat ini “merasa nyaman” berada di Red Bull, namun menegaskan ia “tak pernah bilang tidak” terhadap suatu hal, menegaskan apapun bisa terjadi, meski tak dalam waktu dekat.

Baca juga: Kenapa Lewis Hamilton Tak Sejago Dulu? Ini Kata Legenda F1

Verstappen saat ini sedang menjalani tes pramusim F1 2024 yang digelar 21-23 Februari di Bahrain bersama para pembalap lain.

Pemain yang Bertugas Mengolah Bola untuk Para Penyerang dalam Voli Disebut-

Daftar Isi
  • Pemain yang Bertugas Mengolah Bola untuk Para Penyerang dalam Voli Adalah?
  • Posisi Pemain Bola Voli beserta Tugasnya
  • 1. Server 2. Pengumpan (tosser atau set-upper) 3. Pemukul (smasher atau spiker) 4. Pembendung (blocker) 5. Penutup (cover) 6. Libero

Voli adalah salah satu permainan olahraga tangan yang sangat populer di seluruh dunia. Oahraga ini dimainkan oleh dua tim yang bertujuan menjatuhkan bola di tanah lawan sebanyak mungkin.

Bola voli membutuhkan koordinasi dan kerja sama tim yang baik. Tiap posisi pemain memiliki peranan penting dalam keberhasilan sebuah tim sesuai tugas dan perannya masing-masing.

Pemain yang Bertugas Mengolah Bola untuk Para Penyerang dalam Voli Adalah?

Salah satu pemain yang bertugas mengolah bola untuk para penyerang dalam bola voli disebut tosser atau set-upper. Seorang tosser atau set-upper bertugas menjadi pengumpan sekaligus pengatur serangan.

Posisi tosser biasanya berada pada garis depan wilayah permainan untuk memberi umpan kepada spiker (penyerang) untuk melakukan smash. Tosser mengumpan bola ke depan atau ke belakang menurut arah bola dengan net.

Umumnya, tosser atau set-uper harus memiliki keterampilan passing atas dan passing bawah yang baik agar bola yang diumpankan kepada smasher dapat dipukul dengan baik.

Namun, pada saat tertentu, tosser berfungsi sebagai penahan serangan lawan (blocking). Terkadang, mereka bisa menjadi pemukul bola tanggung dari lawan. Karena itu pemain posisi ini juga harus memiliki keterampilan membendung dan memukul (smash).

Selain tosser atau set-upper, posisi pemain lain juga memiliki peranan penting dalam mendukung keberhasilan serta kemenangan tim.

Posisi Pemain Bola Voli beserta Tugasnya

Mengutip dari Organisasi Induk Bola Voli Dunia, Federation Internationale de Volleyball, jumlah pemain bola voli dalam satu regu dikelompokkan atas enam pemain utama dan empat pemain cadangan.

Keenam pemain bola voli tersebut membentuk formasi dua baris. Baris pertama berisi tiga orang yang berdiri di dekat net. Sementara itu, tiga orang lainnya berdiri di area garis belakang.

Berikut posisi pemain pada olahraga voli beserta tugasnya yang dirangkum dari berbagai sumber.

1. Server

Server adalah pemain yang bertugas melakukan servis. Servis dilakukan dengan mengirim bola ke arah tim lawan sebagai pertanda awal permainan. Dalam permainan bola voli, seorang server harus memastikan bahwa servis yang dilakukan tidak melanggar batas lapangan.

2. Pengumpan (tosser atau set-upper)

Tosser atau set-upper bertugas sebagai pengumpan sekaligus pengatur serangan terhadap tim lawan. Dapat dikatakan, tosser atau set-upper mengolah bola untuk para penyerang dalam bola voli.

Posisi tosser biasanya berada pada garis depan wilayah permainan untuk memberi umpan kepada spiker (penyerang) untuk melakukan smash. Namun, pada saat tertentu, tosser berfungsi sebagai penahan serangan lawan (blocking). Terkadang, mereka bisa menjadi pemukul bola tanggung dari lawan.

Seorang tosser hanya boleh melakukan satu kali pukulan yang kemudian diarahkan kepada smasher. Pukulan biasanya dilempar ke atas sebelum smash dilakukan. Posisi tosser seringkali menjadi penentu sukses atau gagalnya suatu smash.

3. Pemukul (smasher atau spiker)

Smasher adalah posisi pemain yang bertugas sebagai penyerang tim lawan. Mengutip dari buku “Jago Bola Voli” (2020), posisi smasher atau spiker berfungsi melancarkan serangan dengan memukul bola ke daerah lawan secara akurat, kuat, dan cepat.

Tujuan smasher adalah untuk membuat bola sulit diterima oleh tim lawan sehingga poin berhasil didapatkan. Dengan demikian, smasher memiliki peran penting dalam mencetak poin untuk memenangkan sebuah pertandingan.

Karena tugasnya inilah, seorang smasher harus pandai dalam membaca situasi dan memanfaatkan peluang agar bisa menembus pertahanan lawan.

4. Pembendung (blocker)

Blocker adalah pemain yang bertugas memblokir serangan lawan. Tujuannya, mencegah bola dari tim lawan agar tidak masuk ke dalam lapangan area tim.

Jika smasher berperan dalam mencetak poin, maka blocker berperan penting dalam mempertahankan lapangan dan mencegah lawan mencetak poin. Ketika menjalankan tugasnya, seorang blocker tidak boleh melanggar garis lapangan serta menyentuh net.

5. Penutup (cover)

Cover adalah pemain yang bertanggung jawab untuk melindungi bagian lapangan yang kosong dan rentan terhadap serangan lawan. Tujuannya, memastikan agar bola yang masuk ke bagian lapangan dapat dikontrol dengan baik sehingga lawan kesulitan dalam mencetak poin.

6. Libero

Libero adalah pemain yang berfungsi khusus sebagai penerima serangan dan pemain pertahanan. Pemain ini tidak boleh melakukan serangan, namun dapat membantu tim dalam menerima serangan serta memperkuat pertahanan lapangan.

Keistimewaan libero, ia dapat bergerak maupun bertukar posisi dengan pemain lain tanpa melanggar aturan. Itu dia penjelasan mengenai posisi dan tugas dari masing-masing pemain bola voli. Semoga bermanfaat!

Menakar Nasib Timnas Indonesia U-23 Tanpa Struick

Tepuk tangan dan teriakan riuh menggema di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha Qatar kala tendangan penalti pemain Timnas Indonesia Pratama Arhan menjebol gawang kiper Korea Selatan, Baek Jong-bum. Tendangan Arhan adalah penentu kemenangan Indonesia atas Taegeuk Warriors tadi malam. Indonesia berhasil memutus asa Korea Selatan melaju ke semifinal Piala Asia U-23 lewat drama adu penalti dengan skor 11-10.

Pertandingan bersejarah ini berlangsung sengit, di laga pertama Tim Garuda berhasil unggul lebih dulu lewat gol Rafael Struick dari luar kotak penalti di menit ke-15.
Tak tinggal diam, Korsel mencoba mendominasi penguasaan bola untuk mengejar ketertinggalan. Sundulan Eom Ji Sung yang mengenai kepala Komang Teguh, dan bola bunuh diri itu masuk ke gawang Indonesia yang dijaga Ernando Ari. Skor pun berubah menjadi 1-1.

Kedudukan imbang tak bertahan lama, Rafael Struick bergerak melihat peluang di kotak penalti dan mengelabui pemain lawan sehingga berhasil menciptakan gol untuk kedua kalinya. Rafael juga berhasil mematahkan rekor cleansheet Korsel di Piala U-23 2024. Ritme permainan di babak kedua kurang lebih sama seperti babak pertama. Bola yang mulanya mengancam gawang Korsel langsung berbalik arah menuju gawang Indonesia. Serangan balik yang begitu cepat dilakukan oleh Korsel.
Lewat kaki kanannya, Jeong Sang-bin menembak bola menuju sudut kanan bawah gawang Ernando Ari. Kedudukan sama menjadi 2-2.

Sampai akhir babak kedua, skor tidak berubah. Laga Korsel vs Indonesia memasuki extra time. Kedua negara berusaha melancarkan upaya-upaya untuk membuahkan gol, namun sayang baik Indonesia maupun Korsel tidak menambah perolehan angka. Adu penalti antar keduanya harus dilakukan.

Drama menguras emosi dalam adu penalti berlangsung sampai 12 penendang. Indonesia menang 11-10 karena dua eksekutor Korsel gagal memanfaatkan peluang.
Dalam laga pertandingan itu, Struick mendapat kartu kuning. Dia melanggar Eom Ji-sung pada menit ke-20. Dengan kartu kuning itu, Struick sudah tercatat mendapat dua kartu kuning. Saat melawan Yordania di babak grup, dia juga mendapat kartu kuning.

Struick harus menjalani sanksi bertanding satu laga. Oleh karena itu, dia akan absen saat Indonesia menjalani semifinal di Abdullah bin Khalifa, Senin (29/4) malam WIB.
Selepas pertandingan, skuad Indonesia mengelilingi lapangan untuk menyapa penonton. Nama Shin Tae-yong berkumandang diteriakan oleh pendukung Indonesia. Perasaan pelatih asal Korea Selatan itu pun campur aduk usai mengandaskan asa negara kelahirannya ke Olimpiade.

Shin Tae-yong mengatakan laga melawan Korea Selatan sangat berat buatnya. Pasalnya, ini laga pertama dirinya harus berhadapan dengan negara asalnya sejak menjadi pelatih.

“Saya sangat senang dan bahagia, tetapi di sisi lain, ini sangat menyedihkan dan sulit. Pemenangnya harus ditentukan, dan sekarang saya bertanggung jawab atas tim Indonesia. Saya harus melakukan yang terbaik untuk Indonesia,” kata Shin Tae-yong sesuai laga dilansir di laman PSSI, Jumat (26/4).

Lebih lanjut, Shin Tae-yong, mengakui hasil ini meningkatkan kepercayaan diri timnya. Menurut juru taktik berusia 53 tahun itu, target ke final pun kini menjadi hal yang mungkin dicapai Garuda Muda sekaligus lolos ke Olimpiade.

Indonesia masih menunggu lawan di semifinal Piala Asia U-23 2024. Pemenang laga Arab Saudi dengan Uzbekistan yang menjadi lawan dalam pertandingan di stadion yang sama, Senin (29/4) pukul 21.00 WIB mendatang.

Lantas dengan absennya Struick di semifinal akan mempengaruhi performa Timnas Indonesia? Apakah Indonesia bisa melaju ke olimpiade mencetak sejarah baru? Saksikan ulasannya dalam Editorial Review hari ini.

Tak hanya itu, detik Sore edisi 26 April 2024 juga akan mengulas secara mendalam polemik larangan Warung Muda untuk buka 24 jam di Bali. Menghadirkan jurnalis detikBali, saksikan ulasannya dalam segmen Indonesia Detik Ini.

Bagi anda yang ingin berlibur, jangan ketinggalan ulasan dalam Sunsetalk sore ini. Menghadirkan redaktur dari detikTravel, ikuti bahasan mengenai tips liburan yang aman dan nyaman.

Ikuti terus ulasan mendalam berita-berita hangat detikcom dalam sehari yang disiarkan secara langsung langsung (live streaming) pada Senin-Jumat, pukul 15.30-18.00 WIB, di 20.detik.com dan TikTok detikcom. Jangan ketinggalan untuk mengikuti analisis pergerakan pasar saham jelang penutupan IHSG di awal acara. Sampaikan komentar Anda melalui kolom live chat yang tersedia.

(imt/vys)

Farudilla Adam Juara Umum di SISR Seri Kejurnas 2023

Farudilla Adam menjadi juara umum dalam ajang balap supermoto bergengsi SuperAdventure International Supermoto Race (SISR) Seri Kejurnas 2023.

Kepastian tersebut didapat setelah pembalap asal Malang itu menaklukkan Sirkuit Parkir Barat JIEXPO Kemayoran dan menjadi yang tercepat alias juara di kelas utama FFA 250 pada Sabtu malam.

“Dari seluruh seri tahun ini, memang yang paling sulit di seri terakhir ini. Karena saya harus bisa mempertahankan puncak klasemen dan meraih poin maksimal,” ujar Farudilla dalam keterangan persnya.

Farudilla mengakui persaingan sangat sulit. Dia juga harus melawan diri sendiri untuk tidak meremehkan pembalap lainnya.

“Karena saya harus menahan ego dan berusaha untuk tidak menganggap enteng lawan-lawan saya,” ujar Farudilla menambahkan.

Farudilla tampil konsisten dan mempertahankan keunggulan dari pesaing-pesaing terdekatnya yakni Tommy Salim, Yasiin Somma, dan Doni Tata.

Pada Moto2 yang berlangsung Sabtu malam, Farudilla mampu mencatatkan total waktu tercepat tujuh menit 58,319 detik

Sementara posisi kedua diraih Yasiin dengan total waktu tujuh menit 58,798 detik, dan posisi ketiga menjadi milik Tommy dengan delapan menit 05,244 detik.

Berkat kemenangan di seri pamungkas itu, Farudilla total mengoleksi 237 poin yang membuatnya tak terkejar oleh Tommy di posisi dua dengan 224 poin dan posisi ketiga ditempati Yasiin dengan 201 poin.

Farudilla Adam sukses merengkuh gelar Juara Umum FFA 250 SuperAdventure International Supermoto Race Seri Kejurnas 2023.

Selain sengitnya persaingan di kelas FFA 250, aksi kejar-kejaran juga terjadi di kelas bergengsi FFA 450 International yang diikuti duo rider kelas dunia Germain Vincenot dan Sylvain Bidart.

Meski telah menampilkan aksi-aksi terbaiknya di lintasan pada sesi Moto1 dan Moto2, kedua pembalap asal Perancis itu akhirnya harus mengakui keunggulan Tommy.

Mengantongi modal sebagai tuan rumah, giliran Tommy menjadi Juara Kelas FFA 450 International dengan mengantongi 50 poin.

Vincenot membuntuti di belakangnya dengan 42 poin, dan di posisi ketiga diraih Farudilla dengan 40 poin. Sementara Bidart harus puas di posisi keempat meraih 35 poin.

Perwakilan SuperAdventure, Mario CSP, menyampaikan apresiasi kepada para pembalap yang telah berpartisipasi sejak seri perdana ajang ini bergulir pada Mei di Tasikmalaya.

Demikian halnya dengan dukungan dari para komunitas dan pecinta supermoto dari berbagai daerah yang terus berdatangan untuk menyaksikan ajang tersebut.

Mario berharap, agenda balap Supermoto di Indonesia kian kompetitif dan mampu terus melahirkan rider-rider berprestasi.

“Selamat kepada para juara dari seluruh kelas yang dilombakan di SuperAdventure International Supermoto Race 2023,” ujarnya.

“Harapannya tentu kami ingin skena supermoto di Indonesia terus berkembang secara positif dan semakin banyak pembalap kita yang mampu bersaing di level internasional,” kata Mario.

Shark Equestrian Competition untuk Pembinaan Olahraga Berkuda

Satu lagi kompetisi berkuda equestrian muncul di Indonesia. Namanya adalah Shark Equestrian Competition.

PT. Sharprindo Dinamika Prima sebagai produsen kompresor udara, mesin penggerak bertenaga bensin dan diesel berlabel Shark tergerak hatinya untuk memperkenalkan sekaligus mengembangkan olahraga berkuda equestrian yang tengah menjadi tren baru di Indonesia.

Sebagai wujud dari komitmennya tersebut, mereka menggelar kejuaraan berkuda dengan tajuk Shark Equestrian Competition.

Berkolaborasi dengan Anantya Riding Club sebagai penyedia venue pertandingan di Karanggan, Gunung Putri, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Shark Equestrian Competition bergulir 2-6 Oktober dengan mempertandingkan nomor-nomor Dressage (tunggang serasi) dan Show Jumping (lompat rintangan).

“Sebenarnya ini adalah kegiatan yang sudah lama Kami rencanakan. Kami bersyukur berkat dukungan dari relasi-relasi bisnis Shark Indonesia maka kejuaraan berkuda ini bisa terwujud di tahun ini. Saat pertandingan nanti juga akan hadir para relasi-relasi bisnis yang Kami harapkan bisa membantu Kami untuk lebih memasyarakatkan lagi olahraga berkuda equestrian.” Ujar Jusmin Suwoko selaku CEO PT. Sharprindo Dinamika Prima dan pemilik Anantya Riding Club dalam rilis kepada detikSport.

Kejuaraan ini merupakan debut perdana Anantya Riding Club sebagai tuan rumah turnamen terbuka yang dihadiri banyak peserta. Sebelumnya, Anantya Riding Club tercatat pernah beberapa kali menggelar kompetisi berkuda, meski sifatnya hanya untuk kalangan internal.

Baca juga: Cerita Nusrtdinov Zayan, Atlet Berkuda Termuda Peraih Emas PON 2024

“Dengan kolaborasi antara Shark Indonesia dan Anantya Riding Club, Kami berharap ini akan menjadi event tahunan yang rutin dilaksanakan minimal dua kali dalam satu tahun dengan komposisi satu kejuaraan menjadi event Shark Indonesia dan yang lainnya menjadi hajat tetap Anantya Riding Club.” Sambung Jusmin yang juga merupakan Atlet berkuda tersebut.

Kejuaraan Berkuda Shark Equestrian Competition digelar dengan segmen yang dikhususkan bagi para pendatang baru di dunia olahraga berkuda equestrian dengan tujuan untuk pembinaan atlet berkuda, khususnya pendatang baru yang ingin turun bertanding secara professional.

Diharapkan, melalui event ini, para calon atlet berkuda tersebut dapat memahami peraturan-peraturan pertandingan dan juga hal-hal yang harus dipersiapkan dalam mengikuti kejuaraan.

“Dari segi peserta, Kami juga bersyukur event Shark Equestrian Competition ini mendapat banyak dukungan dari tim-tim atau stable-stable yang datang dari DKI Jakarta dan Jawa Barat. Dengan kemudahan akses menuju Anantya Riding Club, Kami juga ingin memfasilitasi dengan sebaik mungkin tim-tim yang datang bertanding,” papar Jusmin.

Soal format kejuaraan, Jusmin menyampaikan bahwa dalam beberapa tahun ke depan, Shark Indonesia dan Anantya Riding Club akan fokus di bidang pembinaan untuk atlet-atlet berkuda pendatang baru, namun dengan memperhatikan kebutuhan para atlet berkuda di masa mendatang.

Tidak menutup kemungkinan bila Shark Equestrian Competition juga akan menggelar pertandingan bagi atlet-atlet profesional.

Ketua Pelaksana Kejuaraan Berkuda Shark Equestrian Competition, Rahmat Natsir, juga membenarkan bahwa kejuaraan kali ini memang ditujukan khusus untuk para atlet muda pendatang baru.

Salah satu terobosan dari Shark Equestrian Competition adalah dengan menggelar kelas bagi pemula yakni Learn To Ride, Learn To Jump, dan Walk Trot New Comer. Para atlet berkuda pendatang baru akan diajarkan terkait dasar-dasar untuk mengenal peralatan berkuda, organ-organ tubuh kuda, dan bagaimana cara menunggang kuda yang baik serta aman.

“Shark Equestrian Competition kali ini lebih difokuskan untuk membangun mental dan kemampuan Atlet-atlet pendatang baru di olahraga berkuda equestrian. Kita berharap melalui kejuaraan ini, Atlet-atlet pemula tersebut lebih memiliki wawasan untuk terjun ke olahraga ini.” papar Rahmat.

Terkait rencana menggelar turnamen serupa, Anantya Riding Club selaku penyedia Venue pertandingan pun terus berbenah dengan menyempurnakan fasilitas-fasilitas pendukung. Selain menyediakan area khusus untuk kandang-kandang temporari, Anantya Riding Club juga akan segera memperluas arena lapangan utama pertandingan selepas pelaksanaan Shark Equestrian Competition.

Baca juga: Atlet Muda DKI Ini Raih 2 Emas Equestrian PON 2024

Rudy Sampaikan Pesan Menpora Dito pada Kejuaraan Tarkam 2023 di Lampung

Kejuaraan Tarkam Kemenpora 2023 yang merupakan program Menpora Dito Ariotedjo sedang berlangsung di berbagai pelosok Tanah Air. Terbaru, kejuaraan ini ada di Kota Bandar Lampung.

Pembukaan digelar di Stadion Mini Kalpataru Bandar Lampung, Rabu 20 September 2023. Seperti di provinsi lainnya acara pembukaan disambut meriah oleh masyarakat.

Tak kurang ribuan orang hadir untuk memeriahkan upacara pembukaan. Mereka berbondong-bondong datang ke lokasi untuk mengikuti senam SKJ dan pembukaan kejuaraan Tarkam Kemenpora ini.

Adapun kejuaraan Tarkam Kemenpora Lampung ini ini akan berlangsung selama 3 hari dimulai dari tanggal, 20-22 September 2023

Pembukaan Tarkam Kemenpora 2023 di Lampung dihadiri oleh Deputi III Pembudayaan Olahraga Kemenpora RI Komjen. Pol.(Purn) Drs. Rudi Sufariadi).

Kemudian turut hadir Wakil Walikota Bandar Lampung, Dedy Amarulloh, pejabat kota Lampung, Camat se Kota Bandar Lampung, dan lurah se Kota Bandar Lampung.

Walikota Bandar Lampung, Dedy Amarulloh Menyampaikan bahwa Pemerintah Kota Bandar Lampung menyambut baik dan mendukung penuh penyelenggaraan Kejuaraan Tarkam Kemenpora 2023 ini.

Baca juga: Kejuaraan Tarkam Nganjuk, Kemenpora Harap Muncul Bibit Atlet

“Kami atas nama Pemerintah Kota Lampung mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Mas Menteri Dito dan Kemenpora yang sudah melakukan inovasi luar biasa melibatkan 31 kabupaten/kota dan salah satunya Kota Lampung sebagai tuan rumah Tarkam Kemenpora 2023,” kata Pilar dalam keterangan pers.

Menurutnya, kehadiran program prioritas Kemenpora dengan Tarkam ini menjadi motivasi tersendiri bagi Lampung dan para atlet muda agar lebih semangat berlatih meraih prestasi maksimal.

“Kami akan terus ikut mendorong dalam pembinaan atlet usia muda. Dan masyarakat ini bisa semangat dan antusias mengembangkan kariernya di bidang olahraga, dan Pemkor Lampung terus mengawal,” tuturnya.

Deputi III Pembudayaan Olahraga Kemenpora RI Komjen Pol. (Purn) Drs. Rudy Sufahriadi dalam sambutannya juga melihat Kejuaraan Tarkam dapat menjadi stimulus bagi warga masyarakat di perkampungan agar lebih aktif dan semangat berolahraga.

“Kejuaraan Tarkam ini kita harapkan bisa menjadi scouting potensi atlet. Jadi, Tarkam ini memang kita gelorakan karena kita ingin Kemenpora yang biasa fokus olahraga prestasi di level atas tapi kita ingin mencoba dengan Kemenpora hadir di tengah masyarakat,” kata Rudi.

“Dan Kejuaraan Tarkam ini kita harapkan dijadikan warga sebagai ajang silaturahmi serta menggerakkan roda ekonomi,” ucapnya.

Kejuaraan Tarkam Kota Bandar Lampung diikuti 343 atlet dengan rincian atletik (Lari) 75 Atlet, tenis meja, 76 Atlet, dan voli 192 Atlet.

Olimpiade 2024- Gregoria Rebut Perunggu, Sejajar Maria Kristin

Gregoria Mariska Tunjung menyumbang medali pertama bagi Indonesia di Olimpiade 2024. Gregoria kini sejajar dengan Maria Kristin Yulianti.

Gregoria berhak finis ketiga tanpa harus bertanding. Setelah dikalahkan An Se-young 21-11, 13-21, 21-16 di semifinal Gregoria sejatinya menghadapi pemenang antara Carolina Marin (Spanyol) vs He Bingjao (China) di perebutan medali perunggu pada Senin (5/8/2024).

Baca juga: Carolina Marin Cedera, Gregoria Dapat Perunggu Olimpiade Paris 2024

Akan tetapi, Marin terpaksa mundur dari kejuaraan setelah mengalami cedera lutut di tengah pertandingan melawan He. Dengan demikian, medali perunggu praktis diraih Gregoria.

Gregoria Mariska mengikuti sejak legenda bulutangkis Maria Kristin yang pernah meraih pencapaian serupa di Olimpiade 2008 Beijing. Saat itu Maria Kristin comeback untuk mengalahkan pebulutangkis tuan rumah Lu Lan dalam duel tiga gim.

Medali Gregoria juga menandai satu-satunya medali Indonesia di cabor bulutangkis pada Olimpiade kali ini, sekaligus mengakhiri puasa 16 tahun medali dari nomor tunggal putri yang terakhir didapat Maria Kristin.

Baca juga: Pelukan An Se-young buat Gregoria Mariska

Sementara itu tunggal putri Merah Putih secara keseluruhan sudah menyumbang lima medali dalam sejarah Olimpiade. Indonesia mengoleksi satu medali emas, satu perak, dan tiga perunggu.

Susy Susanti menjadi tunggal putri tersukses dengan perolehan satu medali emas (1992) dan medali perunggu (1996). Satu medali perak diraih Mia Audina di 1996, dan dua medali perunggu dari Maria Kristin dan Gregoria Mariska Tunjung.

(rin/aff)

Rio Waida Minta Maaf Usai Kekalahannya di Olimpiade 2024

Rio Waida, atlet selancar Indonesia, meminta maaf atas kekalahannya di Olimpiade Paris 2024. Ia merasa hasil tersebut cukup menyakitkan.

Rio tampil babak pertama selancar yang diselenggarakan di Te’ahupo’o Tahiti. Ia menempati di urutan ketiga lewat total catatan 5,74 poin atau berada di belakang surfer Jepang, Reo Inaba dan Leonardo Fioravanti.

Namun, di babak kedua, Rio harus mengakui keunggulan Jordy Smith, peselancar Afrika Selatan, yang mampu memanfaatkan ombak-ombak kecil sebagai pengantarnya menuju kemenangan.

Ya, kondisi ombak saat itu memang tak mendukung bagi Rio, yang berharap adanya ombak besar. Asa itu sirna ketika ombak tak kunjung datang dan berakhir menjadi kekalahan untuk Rio.

Baca juga: Rio Waida Terhenti di Babak Kedua Selancar Olimpiade 2024

“Saya merasa ini menyakitkan dan saya juga merasa seperti kaku. Sejujurnya, saya tidak bisa merasakan apapun. Saya tidak tahu apakah saya harus, sedih, marah atau senang,” kata Rio dalam keterangan tertulisnya, Selasa (30/7).

“Saya minta maaf kepada semua orang. Banyak sekali perhatian dan energi yang diberikan selama tiga tahun terakhir untuk saya meraih mimpi di Olimpiade dan berakhir tidak sesuai harapan. Saya merasa tidak bisa memberikan yang terbaik di sini. Tapi tujuan saya selalu ada di Olimpiade,” ujarnya.

Meskipun gagal, Rio tak menyerah. Dia langsung mengalihkan fokusnya ke Olimpiade 2028 di Los Angeles.

Baca juga: Olimpiade 2024: Diananda Choirunisa Maju ke 16 Besar

“Tujuan selanjutnya adalah Los Angeles, tapi saya akan berdiskusi lebih dulu dengan orang-orang di sekitar saya,” tuturnya.

“Saya tidak akan berhenti untuk berkompetisi dan sufring, ini hal terbaik yang akan selalu saya lakukan. Saya akan terus bekerja keras dan melangkah ke depan. Saya belajar untuk terus bekerja keras. Kekalahan ini tidak akan terlupakan dan akan tersimpan dengan baik buat saya,” Rio mengungkapkan.

Ia juga tak lupa mengucapkan terima kasih atas dukungan masyarakat Indonesia selama ia bertanding di Olimpiade 2024.

“Terima kasih teman-teman Indonesia sudah dukung dan untuk Los Angeles 2028, saya akan bekerja lebih keras. Semoga surfing Indonesia lebih maju,” dia mengharapkan.

BNI Puji Sean Gelael Raih Runner Up di 8 Hours of Bahrain

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. atau BNI turut mendukung para atlet muda Indonesia yang berprestasi di kancah global. BNI pun mengapresiasi pembalap Sean Gelael yang meraih juara runner up dalam 8 Hours of Bahrain bersama Tim WRT.

Corporate Secretary BNI Okki Rushartomo mengatakan pihaknya bangga atas prestasi yang diraih oleh Sean. Ia pun ke depan akan lebih banyak lagi anak muda berbakat Indonesia yang mencetak prestasi go global.

“Kita ketahui bahwa kejuaraan ini merupakan kejuaraan dengan level yang tinggi di dunia dan prestasi yang didapatkan oleh Sean merupakan hal yang luar biasa,” kata Okki dalam keterangannya, Senin (6/11/2023).

Baca juga: WEC 2023: Sean dan WRT #31 Runner-up di Bahrain

Pada ajang balap 8 Hours of Bahrain, Sean berpasangan dengan Ferdinan Habsburgh dan Robin Frinjs, mengendarai mobil WRT 31. Mereka nyaris tampil sebagai juara pertama. Sayangnya, mobil mereka mengalami masalah menjelang finish.

Tim WRT yang juga menurunkan mobil lain bernomor 41 keluar sebagai juara pertama dan kedua. Mobil nomor 41 bahkan menjadi juara umum kelas LMP2. Meski demikian, Sean tetap merasa puas atas prestasi yang telah diraih bersama timnya.

“Idealnya memang kami menang dan WRT 41 finis di belakang kami namun mereka jadi juara LMP2. Tapi itulah balapan. Tetap bangga dengan hasil ini,” ungkap Sean.

Sepak Takraw Putri Indonesia Sumbang Medali Perak Asian Games 2023

Tim Indonesia kembali menambah pundi-pundi medali di Asian Games 2023 yang kali ini dipersembahkan sepak takraw putri. Mereka juga menyumbangkan medali perak.

Bergulir di Jinhua Sports Centre Gymnasium, pada Rabu (4/10/2023), tim Indonesia yang terdiri dari dari Leni, Lena, Florensia Cristy, Kusnelia, Fujy Anggy Lestari, dan Dita Pratiwi sejatinya bertanding ketat melawan tim putri Vietnam.

Mereka berjuang untuk memperebutkan medali emas nomor Women’s Quadrant.

Baca juga: Asian Games 2023: Rahmat Erwin Sumbang Emas Kelima bagi Indonesia

Tim Indonesia lebih dulu mengamankan angka kemenangan di set pertama dengan skor 21-18 dalam tempo waktu 26 menit.

Tapi kemudian di set kedua, Vietnam mengimbangi skor menjadi 1-1, seusai mereka merebut angka 21-18. Pertandingan berlangsung selama 24 menit.

Memasuki set ketiga, atlet-atlet Indonesia terus tertekan. Perolehan poin mereka terus tertinggal hingga akhir laga 14-21. Pertandingan ketiga mereka akhiri dalam waktu 23 menit.

Indonesia pun harus puas dengan perolehan medali perak setelah kalah dari Vietnam dengan skor 1-2 (21-18, 18-21, 14-21).

Baca juga: Asian Games 2023: Indonesia Raih Perak dari Sepak Takraw Putra

Sebelumnya, tim putra Indonesia lebih dulu mempersembahkan medali perak pada nomor Men’s Quadrant. Mereka dikalahkan tim Myanmar dengan skor 0-2 (13-21, 22-24).

(mcy/aff)